nazmudin facebook

Tampilkan postingan dengan label eeplus TOOL 2. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label eeplus TOOL 2. Tampilkan semua postingan

Eeplus Tools 2


Fungsi dan Fitur-fitur EEPLUS 2
  1. Pengganda/pengkopi IC memori I2C keluarga 24*** secara manual dari IC ke IC tanpa PC, hanya cukup diberi supply tegangan eksternal (5 s/d 9V).
  2. Arah pengkopian secara manual dapat diset. Dari A ke B atau dari B ke A hanya dengan memindah jumper.
  3. Tombol Select dan tombol Start, mode manual.
  4. Copy dan Verify, mode manual, ditunjukkan oleh led copy dan led verify yang berkedip menandakan proses masih berlangsung.
  5. 3 led penanda tipe eeprom/memori, mode manual. 3 led (3 bit) berarti sampai 7 tipe memori berbeda yang dapat dikopi secara manual. Yaitu : 2401A (001), 2402 (010), 2404 (011), 2408 (100), 2416 (101), 2432 (110) dan 2464 (111).
  6. I2C Eepromer, mode PC, berfungsi sebagai pemrogram (baca dan tulis) IC memori I2C keluarga 24***.
  7. I2C Driver, mode PC, berfungsi sebagai pengomando/driver (baca dan tulis) perangkat-perangkat yang terhubung menggunakan bus I2C. Misalnya pada mesin TV terdapat Tuner data, IC Chroma, IC memori/eeprom dan IC audio tone control. Semua perangkat tersebut terhubung menjadi satu pada bus I2C (sda_scl). Jadi bila EEPLUS 2 juga dihubungkan ke bus tersebut, maka EEPLUS dapat digunakan untuk "memanggil" IC-IC dalam bus tersebut dengan perintah "read" atau "write" dari PC melalui EEPLUS 2.
  8. SPI Flasher, mode PC, berfungsi sebagai pemrogram (baca dan tulis) IC memori flash SPI keluarga 25*** (dapat ditemukan di perangkat DVD, misalnya Amic A25L080).
  9. SPI Flasher X, mode PC, berfungsi sebagai penulis IC memori flash SPI keluarga 25*** secara per-sector (hanya menulis saja). Kapasitas IC flash umumnya terbagi dalam beberapa sector, jadi bila ingin sekedar mengubah beberapa byte saja dari isi memori, tidak perlu menulis keseluruhan kapasitas memori dari awal hingga akhir, cukup menulis sector itu saja yang terdapat byte yang diubah saja. Misalnya digunakan untuk mengubah data key pada dvd player (yang hanya sekitar 24 byte saja).
  10. Dilengkapi dengan konektor I2C eksternal (paralel dengan bus 1) yang bertujuan guna dihubungkan dengan bus data I2C pada board/mesin lain. Misalnya digunakan untuk membaca IC memori yang terpasang pada mesin/board lain tanpa perlu melepas IC memori dari mesin/board targetnya.
  11. 2 buah bus data I2C, bus 0 (soket A) dan bus 1 (soket B). 1 buah bus SPI (soket A)
  12. Dilengkapi dengan jumper pemilih resistor pull-up, internal atau eksternal. Bila bus data eksternal dihubungkan ke mesin luar yang sudah terdapat resistor pull-up (misalnya mesin TV, dan hampir semua mesin eksternal sudah dilengkapi dengan resistor pull-up), maka jumper pemilih ini harap di pindah ke posisi eksternal pull-up.
  13. Led-led indikator, mode PC: mode led, reading led, writing led, job/function led.
  14. Kapasitas prosesor maksimal (firmware) : 24 bit address, 16 bit page address (SPI), 8 bit page address (I2C), 16 byte register (2 bank).
  15. Buffering dan caching temporary, yaitu EEPLUS 2 tidak mengakses file yang dibuka secara langsung, melainkan file tersebut terlebih dulu dikopi ke file sementara ketika membuka file.
  16. Edit buffer/cache, Pengguna dapat mengedit byte-byte dalam buffer/cache, sebelum dituliskan atau disimpan.
  17. Goto dan Find, Pengguna dapat menuju ke alamat yang diinginkan oleh Pengguna. Juga dilengkapi dengan Find yang dapat digunakan untuk mencari hex string dalam cache.
  18. Daftar perangkat/device dinamis, Pengguna dapat menambah/mengurangi sendiri daftar tipe-tipe perangkat yang dapat diakses oleh EEPLUS. Tersimpan dalam file konfigurasi yang sengaja dipisah-pisah untuk mempermudah proses pembaruan daftar tipe.
  19. Setting konfigurasi
  20.  Selengkapnya, kunjungi eeplus blog

Mengubah Option Setting TV Polytron


Option Setting HBT-01-01G dengan Akses Langsung
Kelebihan cara ini adalah tanpa masuk ke mode servis dan tanpa perlu melepas ic memori/eeprom. Secara teknis, metode ini mengakses dan menulis langsung ke dalam ic memori ke alamat tertentu dimana data option setting tersimpan.
Option setting pada HBT-01-01G menggunakan alamat memori dari 0x32 sampai dengan 0x36 (option0 s/d option4, masing-masing 8bit). Option0 tersimpan di alamat 0x32, option2 tersimpan di alamat 0x33 dan seterusnya. Lokasi alamat yang digunakan oleh option setting ini berbeda antara HBT-01-01G dengan HBT-00-04G. Akan tetapi bisa dengan mudah dicari lokasinya dengan membuka file hasil backup dari eeprom. Metode akses langsung ini hanya mengubah/mengupdate lokasi option setting saja, jadi sama sekali tidak menyentuh setelan/lokasi lainnya.
Bila sudah memiliki file backup dari eeprom TV yang semodel, tinggal menulis keseluruhan isi eeprom sudah bisa menyelesaikan masalah. Yang jadi problem ketika Anda belum punya backupan sama sekali, dan dibutuhkan mengubah option setting secara coba-coba. Bila menggunakan fasilitas servis mode, Anda harus berulang kali menghidup-matikan perangkat TV. Bila menulis ulang keseluruhan memori, bisa dipastikan ada setelan yang kurang pas, misalnya V-size terlalu tinggi dan lain-lain. Pada artikel ini, Penulis menggunakan TV polytron model PS52UV60RM, HBT-01-01G, 24C16 sebagai target pengubahan option setting secara akses langsung.
Alat yang digunakan adalah fasilitas I2C Driver pada EEPLUS2. Karena I2C Driver memang didesain untuk mengakses bus I2C secara langsung dan mengontrolnya dengan PC (read/write).
Langkah-langkahnya:


  1. Bila belum tercantum tipe device yang akan diakses, buat/modifikasi dulu file konfigurasi EEPLUS2, yaitu menambahkan device/model baru dan menambahkan file informasi datanya. Tambahkan baris 08=PS52UV60RM diakhir file iicdev.lst, urutkan kode 08 dengan kode terakhir pada file iicdev.lst.
    Buat file dengan nama PS52UV60RM.e2d di folder yang sama menggunakan text editor. Ketik isi file PS52UV60RM.e2d sebagai berikut:
    [general]
    device=PS52UV60RM
    family=HBT-01-01G
    manufacture=HIT
    description=Option setting polytron PS52UV60RM 24C16
    write=0xA0
    read=0xA1
    wordaddressbytes=1
    pageaddressbyte=1
    aseeprom=1

    [command]
    W0x000032=0x65,0,0,0,0,0,0,0,0,OPTION0
    W0x000033=0xC8,0,0,0,0,0,0,0,0,OPTION1
    W0x000034=0x19,0,0,0,0,0,0,0,0,OPTION2
    W0x000035=0x0D,0,0,0,0,0,0,0,0,OPTION3
    W0x000036=0x13,0,0,0,0,0,0,0,0,OPTION4
    Lalu simpan dengan nama PS52UV60RM.e2d di folder yang sama.
  2. Pindah posisi jumper pull-up eeplus2 ke posisi eksternal, lalu hubungkan Bus1 eeplus2 dengan bus I2C pada mesin TV (lebih mudahnya, hubungkan sda ke pin5 ic eeprom, dan scl ke pin6 ic eeprom).
  3. Hubungkan pin Reset (pin5) ic HBT-01-01G dengan GND.
  4. Nyalakan TV, nyalakan EEPLUS2. TV akan standby, tetapi 5VD tetap ada (memori masih tersupply).
  5. Jalankan aplikasi EEPLUS TOOLS pada PC. Pilih COM port, bila telah terkoneksi, pilih I2C Driver, lalu pilih device PS52UV60RM , tampil seperti gambar 1.
  6.  Setelah memilih device, lalu pilih command Write, tampil daftar alamat dan default data dari model PS52UV60RM.
  7.  Pilih baris pertama dari daftar, address dan data akan ditampilkan, lalu klik execute (untuk menuliskan data ke eeprom secara langsung). Pindah ke baris/alamat berikutnya, klik execute. Begitu seterusnya sampai semua option telah tertulis. Baca kotak log untuk melihat apakah berhasil atau tidaknya. Gambar 3, 4 dan 5.


 





8, Aplikasi EEPLUS TOOLS jangan ditutup dulu. Lepas hubungan pin Reset (pin5) dari GND, TV akan menyala dan menerapkan option setting yang telah ditulis tad
9. Bila option setting belum sesuai, hubungkan lagi pin5 ke GND, lalu lakukan proses penulisan kembali seperti pada langkah 7 di atas. Anda bisa mengubah data yang akan ditulis pada kotak Data (dengan mengeklik kotak-kotak bit atau dengan mengetik data yang diinginkan secara langsung). Satu kali execute, hanya berefek pada satu alamat yang terpilih saja
10. Bila dirasa telah cocok, keluar dari EEPLUS TOOLS, matikan EEPLUS, matikan TV. Kemudian lepas hubungan bus dari eeplus ke mesin TV

MUDAH MUDAHAN BERMANFAAT.

halaman yg berhubungan:baca